Lintas5indonesia – Gianyar – Gudang yang diduga dijadikan tempat mengoplos gas elpiji di Banjar Pekandelan, Kelurahan Abianbase, Kecamatan/Kabupaten Gianyar, Bali, digerebek anggota Kodim 1616/Gianyar.
Penggerebekan oleh Unit Inteldim 1616/Gianyar Letda Karel didampingi Pasi Inteldim 1616/Gianyar Lettu Nyoman Prajana dan anggota Unit Inteldim lain itu berhasil mengamankan 3 orang pelaku dan ratusan tabung gas elpiji.
Kapendam IX/Udayana, Kolonel Fajar dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/6) menerangkan, bermula saat anggota mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada kegiatan pengoplosan gas elpiji di Kelurahan Abianbase.
Setelah dilaksanakan penyelidikan, diperoleh fakta bahwa memang benar di lokasi tersebut terdapat gudang pengoplosan gas elpiji.
“Kegiatan ilegal itu sangat meresahkan, apalagi akhir akhir ini gas elpiji 3 kg subsidi pemerintah di wilayah Bali khususnya Gianyar langka,” katanya.
Personil Kodim 1616/Gianyar yang melakukan penggerebekan berhasil mengamankan 3 orang pelaku, diantaranya inisial AGC (26) asal Gianyar pemilik gudang, ADT (34) dan SWT (47) asal Jember Jawa Timur, sebagai penyuplai tabung elpiji subsidi 3 kg.
“Selain tiga orang pelaku, sejumlah barang bukti lain dari dalam gudang juga disita,” ungkapnya.
Total barang bukti yang diamankan, 400 tabung gas elpiji ukuran 3 kg, 100 tabung gas elpiji ukuran 12 kg dan 12 tabung gas elpiji ukuran 50 kg. Kemudian satu unit mobil pickup warga hitam DK 8839 TD membawa 11 tabung elpiji ukuran 12 kg dalam keadaan kosong.
Selain itu satu unit pickup hitam DK 8954 KQ membawa 12 tabung elpiji ukuran 50 kg dalam keadaan kosong. Serta satu unit pickup warna putih DK 8535 KM membawa 203 tabung elpiji 3 kg dalam keadaan isi dan alat oplos regulator.
“Seluruh barang bukti dan pelaku kami diserahkan ke Polres Gianyar untuk diproses lebih lanjut,” tandasnya.
Rzl
